Negari ini harusnya superior..,
mengingat perjuangan bangsa ini mencapai kemerdekaan dengan penuh perjuangan.,
namun, miris melihat negeri ini, semakin bertambah usia kemerdekaan, kita semakin di hadapkan pada kenyataan, bahwa ternyata negeri ini tetap terjajah oleh kaumnya sendiri. menyedihkan.., negara sebesar ini, dengan sejarah perjuangan yang panjang dan penuh dengan cucuran darah yang berserakan seantero bumi pertiwi, harus kembali terpuruk oleh kejeniusan anak" bangsanya, yang mewarisi naluri penjajah dengan tingkat kekejaman yang sangat besar. bahkan,mereka dengan bangga mempertontonkan naluri penjajahnya pada anak bangsa sendiri.
mungkin, negeri ini perlu menaturalisasi kaum nasionalis dari negara lain. sekadar untuk memperbaiki kebobrokan yang terjadi pada mental penerus tokoh" nasionalis, pewaris kebesaran dan keagungan anak" bangsa yang dengan sepenuh jiwa memperjuangkan kemerdekaan negeri ini dimasa lalu. hanya saja, mungkin tak ada diantara mereka yang sudi dinaturalisasi untuk memperbaiki dan bekerja di negeri yang telah porak-poranda oleh krisis moralitas dan negerinya orank" saraf ini.
di negeri ini, suatu saat akan banyak anak" bangsa yang dengan bangga menyebut diri mereka penipu dan penjahat. akan banyak pemuda-pemudi yang bercita-cita menjadi koruptor. dan akan semakin banyak maling ayam yang dihukum mati. bahkan, suatu ketika, jika pengemis dan gelandangan turun ke jalan untuk menjalankan profesi agung mereka, mereka akan berteriak dengan lantang. kami meminta dengan jujur,itu lebih baik daripada mencuri dengan terhormat.
berharap, suatu hari, saat bangun pagi, terjadi adengan tembak menembak., dan perperangan kembali seperti dulu. namun bukan memerangi penjajah jepang dan belanda, tapi, memerangi orank" saraf dinegeri ini.
Dirgahayu negara ku.., aku berharap, suatu saat dapat melihat burung garuda terbang., diantara keramaian burung merpati dan gerombolan burung elang. serta burung" bangkai yang menggerogoti bangkai" orank" saraf yang mencabuli harga diri negeriku.
MERDEKAAAAA......................
" 16 belas Agustus tahun 45..,
esok nya hari kemerdekaan kitaa...,
lalalaaaaa..., lalallallllaaaaaa..............
.................................................
...................................................
..........................................................
" 16 belas Agustus tahun 45..,
esok nya hari kemerdekaan kitaa...,
lalalaaaaa..., lalallallllaaaaaa..............
.................................................
...................................................
..........................................................
